Untuk menentukan panjang 4 harokat yaitu ada bendera (~) (tanda mad) setelahnya ada hamzah (ء). Ada juga sebahagian membacanya dengan 5 harokat. Standarnya 2x Ayun suara.
a. Mad Wajib Muttashil (WM)
Ini terjadi apabila mad Ashli/thobi’i bertemu dengan huruf hamzah dalam satu kata. Panjangnya 4 harokat /5 harokat.
Contoh:

Putar audio:
b. Mad Jaiz Munfashil ( JM)
Mad ini terjadi apabila mad Ashli/thobi’i bertemu dengan hamzah dalam dua kata. Panjangnya 4 harokat atau 2x Ayun suara.
Contoh:

Putar audio:
c. Mad Silah Thowilah
Mad ini terjadi jika ha dhomir bertemu huruf hamzah yang berbaris dan huruf sebelumnya juga berbaris.
Contoh:

Putar audio:
d. Mad Aridh Lissukun
Mad ini terjadi ketika berhenti (waqof) di akhir ayat sehingga mematikan huruf terakhir yang ada mad asli. Panjangnya boleh 2, 4 dan 6 tapi harus konsisten di semua ayat dalam satu surat.
Contoh :

Putar audio:
e. Mad Lin
Mad ini terjadi pada huruf berbaris Atas (fathah) dan Depan (Dhommah) bertemu dengan huruf ya . bacaan miring (lin) berbunyi : ai, Au. Ini terjadi hanya ketika berhenti.
Contoh:

Putar audio:


