TA’LIMUT TAHSIN MUBIRASMANI (BELAJAR TAHSIN MUSHAF BIL RASM UTSMANI)
QS. Al-Muzzammil : 4

Dan bacalah Al-Quran itu dengan tartil.
(QS. Al-Muzzammil : 4)

HR. Abu Daud

Dikatakan kepada orang yang membaca (menghafalkan) al-Qur’an nanti, "Bacalah dan naiklah serta tartillah sebagaimana engkau di dunia mentartilnya! Karena kedudukanmu adalah pada akhir ayat yang engkau baca (hafal)."
(HR. Abu Daud)

HR. Ahmad

“Sesungguhnya Allah mempunyai keluarga di antara manusia, para sahabat bertanya, “Siapakah mereka ya Rasulullah?” Rasul menjawab, “Para ahli Al Qur’an. Merekalah keluarga Allah dan hamba pilihanNya”
(HR. Ahmad)

previous arrow
next arrow

Untuk menentukan panjang 4 harokat yaitu ada bendera (~) (tanda mad) setelahnya ada hamzah (ء). Ada juga sebahagian membacanya dengan 5 harokat. Standarnya 2x Ayun suara.

a. Mad Wajib Muttashil (WM)

Ini terjadi apabila mad Ashli/thobi’i bertemu dengan huruf hamzah dalam satu kata. Panjangnya 4 harokat /5 harokat.

Contoh:

Putar audio:

b. Mad Jaiz Munfashil ( JM)

Mad ini terjadi apabila mad Ashli/thobi’i bertemu dengan hamzah dalam dua kata. Panjangnya 4 harokat atau 2x Ayun suara.

Contoh:

Putar audio:

c. Mad Silah Thowilah

Mad ini terjadi jika ha dhomir bertemu huruf hamzah yang berbaris dan huruf sebelumnya juga berbaris.

Contoh:

Putar audio:

d. Mad Aridh Lissukun

Mad ini terjadi ketika berhenti (waqof) di akhir ayat sehingga mematikan huruf terakhir yang ada mad asli. Panjangnya boleh 2, 4 dan 6 tapi harus konsisten di semua ayat dalam satu surat.

Contoh :

Putar audio:

e. Mad Lin

Mad ini terjadi pada huruf berbaris Atas (fathah) dan Depan (Dhommah) bertemu dengan huruf ya . bacaan miring (lin) berbunyi : ai, Au. Ini terjadi hanya ketika berhenti.

Contoh:

Putar audio:

Bagikan halaman

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email